Tingkatkan Daya Kreatif Masyarakat, Tim Effion Creator School Memberikan Tips & Trick Untuk Menjadi Konten Kreator
- Tim Multimedia Fakultas Hukum
- 14 Oct, 2023
- Berita
- 173
Pada hari Sabtu pagi (14/10), Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta menyelenggarakan seminar dan pelatihan yang bekerja sama dengan Effion Creator School dengan tema “Konten Kreatif di Media Sosial dan Aspek Hukumnya”. Acara ini diselenggarakan di ruang 306 Kampus 1, Gedung Santo Alfonsus.
Dalam seminar dan pelatihan ini, Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta mengundang Suri Sugandi Surya Talita, S.Pd selaku Tim Effion Creator School sebagai narasumber pada seminar hari ini. Tim Effion Creator School sendiri sudah bekerja sama dengan Kominfo, dan sering melakukan kegiatan pelatihan terkait konten kreatif.
Kegiatan seminar dan pelatihan ini membahas tentang hal-hal fundamental yang berkaitan dengan konten kreator, dan bagaimana proses dari sebuah konten itu dibuat. Di awal acara, Ibu Suri lebih menekankan kepada pengertian dasar terhadap apa itu konten kreatif, dan menekankan terkait batasan-batasan pembuatan konten seperti tidak menggiring opini publik ke arah yang negatif, dan kesesuaian penggunaan media yang digunakan untuk publikasi dari sebuah konten.
“Konten yang sudah dipublikasi, bisa menjadi hal yang persuasive sehingga dapat mempengaruhi daya pikir masyarakat, ataupun dapat mengklarifikasi dari suatu permasalahan yang ada di dalam lingkungan sosial, namun konten yang dibuat ini haruslah bersifat positif. Selain itu, konten dapat membuat seseorang melakukan sesuatu, dalam hal ini konten juga berfungsi sebagai soft selling dalam teknik marketing.” Jelas Ibu Suri saat menjelaskan lebih lanjut tentang apa tujuan dibuatnya suatu konten kreatif. Selain itu hal yang harus diperhatikan sebagai konten kreator adalah:
· Pembuatan ide yang menarik
· Skill editing
Pada pertengahan acara, Ibu Suri meminta peserta untuk membuat kelompok tersendiri untuk membuat gagasan dari konten yang akan dibuat, karena pelatihan kali ini menggunakan sistem learinng by doing. Sebelum pembuatan konten tersebut Ibu Suri selaku pemapar materi dalam acara pada hari ini, memberikan arahan kepada peserta terkait apa saja hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan konten. “Dalam pembuatan konten seringkali aktor lebih terpaku pada script. Padahal apabila aktor bisa mengeksplor, dan melakukan improvisasi selama tidak keluar dari substansi dari script, konten tersebut akan terlihat lebih natural dan lebih nyaman untuk ditonton” Ucap Ibu Suri dalam memaparkan arahan dalam pembuatan konten.
Saat sudah menyelesaikan proses produksi konten, seluruh peserta kembali ke dalam ruangan lagi sesuai dengan kelompoknya masing-masing. Kegiatan akhir ini ditutup dengan proses editing dari konten yang sudah dibuat oleh masing-masing peserta, kemudian dipublikasikan.