Diklat Paralegal Hari Pertama: "Hukum, Demokrasi, dan Masyarakat."
-
Tim Multimedia Fakultas Hukum
- 08 Sep, 2025
- Berita
- 40
Rabu, (03/09) lalu, Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta menjadi tuan rumah bagi terselenggaranya acara diklat paralegal yang diadakan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Tentrem. Acara diklat paralegal yang bertajuk “Paralegal Sebagai Pilar yang Memberi Bantuan Hukum: Tumbuh, Mendampingi, dan Mengubah” ini berlangsung secara tematik di Ruang RKF lantai 3 pada tanggal 3, 4, dan 6 September 2025. Acara ini dibuka secara umum dan diikuti oleh berbagai peserta dari latar belakang yang berbeda-beda. Pada hari pertama, terdapat 4 (empat) narasumber, antara lain: Bibianus Hengky Widhi Antoro, S,H., M.H. (dosen FH UAJY), Bong Hendri, S.H., M.H. (Notaris), Emy Wahyuningtyas, S.H., M.Kn., dan Tri Suyud Nusanto, S.Si., S.H., M.M..
Pada hari pertama diklat paralegal, terdapat 3 (tiga) materi yang disampaikan. Materi pertama adalah mengenai “Pengantar Hukum dan Demokrasi” oleh Pak Hengky. Beliau mengenalkan kepada peserta mengenai pengertian hukum, fungsi hukum dalam negara demokrasi, pengertian demokrasi, prinsip-prinsip demokrasi, hubungan hukum dan demokrasi, serta demokrasi di Indonesia. Dosen FH UAJY tersebut juga mengkaitkan materi tersebut dengan berbagai kasus yang terjadi di Indonesia. Selain itu, materi kedua dibawakan oleh Pak Bong mengenai “Struktur Masyarakat”. Pak Bong menjelaskan bahwa struktur masyarakat merupakan tatanan yang menunjukkan bagaimana peran, status, dan hubungan antarindividu maupun kelompok tersusun dalam kehidupan sosial. Dengan kata lain, struktur masyarakat sebagai suatu kerangka yang mengatur bagaimana individu berinteraksi, bekerja sama, maupun bersaing, sehingga kehidupan sosial dapat berlangsung teratur dan stabil. Selanjutnya, materi terakhir dibawakan oleh Ibu Emy dan Pak Tri yang membahas mengenai teknik penyusunan dokumen laporan, pengaduan, dan kronologis yang merupakan panduan teknis bagi calon paralegal dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat yang membuthkan.
Acara diklat paralegal yang berlangsung selama delapan jam dengan sesi istirahat dan coffe break.berjalan dengan kondusif dan interaktif.
