Aktif dan Inovatif adalah Kunci Dalam Memaksimalkan Kegiatan Pembelajaran

• Tim Multimedia Fakultas Hukum
• 08 Nov, 2023
• Akademik
• 50

Pada hari Rabu (8/11/2023) Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta melaksanakan kegiatan Workshop yang dilaksanakan di Ruang Konferensi Gedung Alfonsus, Kampus 1 dengan mengundang Ibu Christina Kristiyani, M.Pd., Ph. D selaku Kepala Pusat Pengembangan dan Inovasi Pembelajaran, Universitas Sanata Dharma. Pada kegiaatan Workshop kali ini mengusung tema “Metode Pembelajaran Kreatif dan Inovatif”. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Dosen Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Dalam pemaparan materinya, Ibu Christina menjelaskan bahwa terdapat dua hal penting dalam proses belajar mengajar, yaitu aktif dan kreatif. Aktif yang dimaksud di sini adalah Dosen mengharapkan bahwa mahasiswa setidaknya sudah membaca materi sebelum pembelajaran dimulai, namun pada kenyataannya masih banyak mahasiswa yang belum melakukan hal tersebut, padahal “aktif” di sini adalah hal yang penting untuk dimiliki oleh mahasiswa agar tidak terpaku pada materi pembelajaran yang didapatkan di kelas saja. Kemudian kreatif adalah kemampuan Mahasiswa ataupun Dosen untuk menggunakan kecanggihan teknologi yang ada untuk memaksimalkan kegiatan pembelajaran.

“Kegiatan pembelajaran yang aktif dan inovatif ini diharapkan kepada mahasiswa untuk tidak berpikir bahwa materi yang diajarkan oleh Dosen adalah satu-satunya sumber materi pembelajaran, Mahasiswa juga bisa mencari materi pembelajaran menggunakan kecanggihan teknologi yang ada” Jelas Ibu Christina

Lebih lanjut, Ibu Christina juga menjelaskan bahwa dinamika di dalam kelas juga merupakan hal yang penting untuk dibangun baik dari Dosen ke Mahasiswa, ataupun dari Mahasiswa ke Mahasiswa lainnya. Dinamika ini erat kaitannya dengan kemampuan Dosen untuk membangun suasana kelas. Misalnya dengan menerapkan metode flipped classroom, dimana dalam metode tersebut siswa diminta untuk mempelajari materinya terlebih dahulu di rumah, kemudian membahasnya secara berkelompok di dalam kelas.

“Flipped classroom adalah suatu gerakan yang baik untuk mahasiswa, terutama bagi mahasiswa baru yang belum beradaptasi dengan lingkungan perkuliahan yang baru. Flipped classroom ini dapat memandirikan mahasiswa agar tidak tergantung dengan kita (Dosen). Transisi dari SMA ke Mahasiswa adalah bagian yang terkadang membuat para Mahasiswa baru shock baik dari sisi pembelajaran, ataupun lingkungan yang baru.” Ucap Ibu Christina.