Berita Fakultas

Mahasiswa Program Doktor FH UAJY Ikuti The 16th Asian Conference on the Social Sciences di Tokyo Image

Mahasiswa Program Doktor FH UAJY Ikuti The 16th Asian Conference on the Social Sciences di Tokyo

Tiga orang mahasiswa/i Program Doktor Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta (FH UAJY) terpilih untuk mengikuti The 16th Asian Conference on the Social Sciences (ACSS 2025) yang diselenggarakan oleh The International Academic Forum (IAFOR). Acara yang berlangsung dari 11 Mei s.d 16 Mei 2025 ini diadakan di Hotel Toshi Hirakawachō, Kota Chiyoda, Tokyo, Jepang. Ketiga mahasiswa/i ini ialah Valentino Dodo Suharto, S.I.Kom., M.H.; Boni Satrio Simarmata, S.H., M.Hum.; dan Paringga Berlianna Byatara Seketi, S.H., M.Hum. Ketiganya telah menempuh seluruh rangkaian seleksi untuk menjadi pembicara dalam international conference yang diselenggarakan oleh IAFOR sejak bulan September 2024 hingga akhirnya diterima menjadi pembicara pada bulan Februari 2025.

Ketiganya mempresentasikan topik penelitian yang mereka lakukan secara bergilir pada hari Rabu, 14 Mei 2025. Valentino Dodo Suharto dan Paringga Berlianna Byatara Seketi mengangkat tema mengenai lingkungan hidup bertajuk “Implementation of the Voluntary Regulation Concept on Green Technology Policy in the Face of Climate Change in Indonesia”, sedangkan Boni Satrio Simarmata mengangkat topik berkaitan dengan hukum pidana bertajuk “The Application of Criminal Sanctions on Parents for Children in Conflict with the Law”. Setelah selesai mempresentasikan, ketiga mahasiswa/i program doktor tersebut mendapat tanggapan positif dari para pendengar yang hadir dalam ACSS 2025 karena topik yang diangkat oleh ketiganya sesuai dengan kondisi masyarakat saat ini. Para pendengar menilai bahwa topik yang diangkat oleh para mahasiswa/i baik untuk dikembangkan, sehingga dapat dijadikan sebagai solusi bagi masalah yang dihadapi oleh masyarakat global saat ini. 

  • Image

    Tim Multimedia Fakultas Hukum


Fakultas Hukum - Universitas Atma Jaya Yogyakarta
UPT - Fakultas Hukum 2025